Liputan27, Jakarta – Hari ini, Rabu, 4 Maret 2015, STT Jakarta mengadakan Community Day yang bertemakan Mari belajar mencegah kebakaran.Kegiatan ini diselenggarakan dengan mengundang pembicara dari Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat.

“Mencegah kebakaran adalah tanggung jawab aktif dari setiap masyarakat,” kata pembicara dalam presentasinya. Ia menambahkan, “Terdapat beberapa langkah yang sederhana dalam mencegah kebakaran. Di antaranya jangan menggunakan arus listrik di luar daya listrik yang telah ditentukan, jangan menggunakan steker yang bertumpuk-tumpuk, periksa MCB, dan kabel instalasi listrik secara berkala.”

Selain itu dalam kegiatan ini terdapat juga simulasi yang terkait dengan cara memadamkan api. Alat yang disimulasikan adalah memadamkan api menggunakan karung goni basah dan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) yang berisi powder. Mahasiswa, karyawan, dan dosen ikut aktif untuk belajar memadamkan api dengan peralatan tersebut.

“Hal yang terpenting ketika terjadi kebakaran adalah jangan panik, putuskan aliran listrik, bunyikan alarm kebakaran, padamkan api dengan peralatan yang terdekat dan tersedia, dan yang terakhir hubungi pemadam kebakaran. Jangan takut menggunakan jasa pemadam kebakaran karena tidak dipungut biaya. Mereka telah dibiayai oleh pemerintah,” pesan pembicara pada acara Community Day ini.

Community Day merupakan acara yang diadakan rutin sebulan sekali di STT Jakarta dan diikuti oleh seluruh civitas akademika STT Jakarta. Acara ini merupakan acara kebersamaan yang membahas topik-topik ringan namun penting untuk diketahui. Sebelumnya, pernah dibahas mengenai kanker serviks, menulis kreatif, bank sampah, bahkan pernah dihadirkan stand-up comedy. Community Day biasanya dikoordinir secara bergiliran oleh mahasiswa-mahasiswi tiap angkatan. Kali ini, Community Day dikoordinir oleh Mahasiswa S1 angkatan 2014. (YRH)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *