Perpisahan bukan akhir dari segalanya, di dunia ini terdapat pertemuan dan akan mengalami perpisahan. Anggaplah perpisahan ini membuat kita tetap teguh untuk menjalani peziarahan kehidupan.
Pada Selasa, 21 Mei 2024, Asrama Putri (Queental) melakukan kegiatan perpisahan asrama sebelum masa berasrama berakhir. Kegiatan diawali dengan sarapan bersama sebelum berangkat ke Bandung. Tepat pada pukul 06.30 Anggota asrama dan bapak ibu asrama melakukan perjalanan ke Floating Market yang berlokasi di Bandung dengan kegiatan kebersamaan dan belanja.
Setelah itu, Asrama Putri (Queental) melakukan perjalanan ke Vila dan sesampainya disana telah tersedia makan siang dan diperbolehkan untuk beristirahat sejenak. Acara kebersamaan berikutnya adalah games berkelompok. Games ini bertujuan untuk menghilangkan penat. Setelah itu anggota Asrama diperbolehkan untuk mengambil waktu membersihkan diri dan beristirahat hingga waktu makan malam. Setelah makan malam, Pdt. Rahel Daulay, Th. M. selaku Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan meminta tiap anggota menyampaikan hal yang tidak disukai dan yang disukai saat berasrama. Beliau juga menyampaikan bahwa dirinya merupakan anggota asrama pada masanya dan menceritakan berbagai pengalaman saat berasrama. Kegiatan malam ditutup dengan doa malam dan bakar-bakar.
Pada 22 Mei 2024 anggota asrama diajak untuk berolahraga dan sarapan, seusai itu diperbolehkan untuk membersihkan diri dan bersiap-siap untuk doa pagi. Doa pagi yang dilaksanakan sangat menyentuh hati setiap anggota asrama. doa pagi ini dibawakan oleh Pdt. Rahel dan disiapkan waktu untuk tim mastor (Mentor, Asisten Mentor, Senior) menyampaikan sesuatu untuk anggota asrama. Peristiwa itu mengingatkan bahwa sebentar lagi akan berpisah dan tidak menjalankan kehidupan bersama. Doa pagi ini menjadi peristiwa yang sangat haru dan tidak jarang anggota asrama menitihkan air mata.
Akhir dari semua kegiatan dua hari ini adalah membeli oleh-oleh dan sampai di Jakarta 20.30 WIB. (ENP)