Unit Writing Center Sekolah Tinggi Filsafat Theologi Jakarta (STFT Jakarta) melaksanakan Pelatihan Strategi Swasunting bagi mahasiswa STFT Jakarta pekan ini, Kamis, 28 Oktober 2021. Pelatihan difasilitasi oleh Agustian Sutrisno, Ph.D., pengajar di Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya. Sutrisno mengampu mata kuliah Metode Penelitian. Ia telah menerima ragam penghargaan dan merupakan lulusan terbaik di Universitas Indonesia ketika menyelesaikan program Sarjana Sastra tahun 2003.

Konsultasi dan diskusi Pelatihan Strategi Swasunting, yang berlangsung pada pukul 13.00-15.00 WIB, dipandu oleh Dina Tuasuun, S.Si. (Teol.), M.Hum. Kegiatan ini diikuti oleh lima mahasiswi/a pascasarjana. Jumlah mahasiswi/a yang tidak terlalu banyak dalam pelatihan ini menciptakan ruang pelatihan yang efektif dan efisien.

Sutrisno, fasilitator Pelatihan Strategi Swasunting, mengurai penjelasannya ke dalam beberapa garis besar, di antaranya: proses menulis, perbedaan penyuntingan dan proofreading, kriteria tulisan akademik, strategi swasunting, dan tips-tips swasunting. Dalam proses ini, Sutrisno juga memberikan kesempatan bagi mahasiswi/a membagikan tulisannya untuk didedah bersama-sama. Tulisan yang dikonsultasikan dapat merupakan tulisan yang dikirim oleh mahasiswi/a ketika mengisi formulir pendaftaran pelatihan ini maupun tulisan yang tengah dikerjakan oleh mahasiswi/a.

Tema tulisan yang dipercakapkan beragam. Hal tersebut mewakilkan konsentrasi studi yang masing-masing mahasiswi/a tempuh saat ini. Meskipun beragam, Sutrisno membahas tentang concise, credible, dan clear tulisan-tulisan dengan detail. Di dalam proses ini, mahasiswi/a tidak hanya ditolong memahami prinsip-prinsip dasar terkait proses menulis, penyuntingan, dan proofreading, melainkan juga dilatih untuk membuat tulisan yang memiliki tujuan yang jelas, dapat dipercaya karena memiliki bukti serta rincian yang kredibel, dan menunjukkan keterhubungan ide-ide yang mengutuhkan sebuah tulisan.

Dalam penjelasan strategi swasunting, Sutrisno menegaskan bahwa menulis dan menyunting merupakan dua proses panjang yang perlu ditempuh untuk menghasilkan sebuah tulisan yang baik. Pendahuluan dan penyataan tesis menjadi bagian yang sangat penting dalam sebuah tulisan. Menurutnya, penulis perlu menerapkan cara menulis yang tepat berdasarkan jenis tulisan dan tujuannya. Sutrisno pun menandaskan bahwa ketika selesai menulis, menyusun kembali kerangka karangan merupakan hal krusial yang lazimnya dipraktikkan oleh penulis. [SM]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *